Bung Karno dan Pancasila
Oleh Dr. H Ahmad Basarah M.H*
Jumat, 29 Mei 2020 – 22:58 WIB

Presiden Pertama RI Ir Soekarno. Foto: Geheugen van Nederland/ANP
Pancasila lebih sesuai dan cocok bagi bangsa Indonesia karena punya sila tentang keadilan sosial, ketimbang liberalisme ataupun kapitalisme yang ekonominya dikuasai kaum pemilik modal. Saat ini juga dapat kita tegaskan kembali bahwa Pancasila juga lebih cocok dan sesuai bagi bangsa Indonesia dari paham negara Khilafah ala ISIS yang tidak mengakui nasionalisme dan teritorial suatu negara bangsa karena dalam Pancasila memiliki sila Persatuan Indonesia.(***)
*Penulis adalah Wakil Ketua MPR RI 2019-2024 dan Ketua DPP PDI Perjuangan
Menjelaskan sejarah pembentukan Pancasila sebagai dasar negara tanpa mengikutsertakan Bung Karno sama saja dengan memutus rantai sejarah bangsa Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi
- Jubir PDIP Sebut Megawati Tak Pernah Melarang Kader Ikut Retret