Buntut Berebut Nyanyi di Acara Orgen Tunggal, Dodi Irawan Tewas Bersimbah Darah

Buntut Berebut Nyanyi di Acara Orgen Tunggal, Dodi Irawan Tewas Bersimbah Darah
Korban Dodi saat masih berada di RS Kayuagung. Foto : dok pri/radarlampung

Korban Dodi pun langsung berlari dan terus dikejar pelaku dan sempat menabrak sepeda motor di depannya.

Saat korban terjatuh, pelaku langsung menusuk dengan menggunakan pisau dan mengenai bagian perut dan pinggang.

“Kepala pelaku sempat dipukul istri korban Dodi,” tambahnya.

Korban Dodi, sambung Dewi, tidak tahu menahu soal keributan sebelumnya. Bahkan pada siangnya saat kejadian di organ tunggal dia berada di rumah karena merasa kurang sehat.

Dan sebelum kejadian tersebut, korban baru saja pulang membesuk Ilham dan sempat bertanya kepada Kades mengenai pelaku.

Kades Tanjung Menang, Bermawi membenarkan kejadian tersebut, namun dia tidak mengetahui permasalahannya.

“Korban dan pelaku memang warga saya, tetapi saya tidak tahu masalahnya, saya masih tanyakan maslahnya,” ungkapnya.

Kasat Reskrim OKI AKP Seta Eka Yanto MSi mengatakan, saat ini pelaku masih dalam pengejaran dan sudah menurunkan tim untuk mencari pelaku.

Seorang pria asal Desa Tanjung Menang, bernama Dodi Irawan, 45, ditemukan tewas mengenaskan Minggu (23/5) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News