Bunuh Rekan, Oknum Polisi Ajak Anak

Bunuh Rekan, Oknum Polisi Ajak Anak
Bunuh Rekan, Oknum Polisi Ajak Anak
Setelah memastikan pelaku pembunuhan, polisi juga menggeledah ulang rumah Sunarto. Akhirnya, polisi menemukan sepucuk senjata api jenis revolver milik Eriek beserta lima butir peluru. "Kami juga menemukan tasbih milik korban yang masih ada bercak darah," lanjut Rachmat. Polda Jatim juga mengamankan mobil Toyota Avanza yang digunakan Sunarto saat "merazia" mobil pengantar uang pada 7 Desember lalu.

Berdasar hasil pemeriksaan, kejahatan yang dilakukan Sunarto tidak hanya membunuh Briptu Eriek Setyo Widodo, anggota Polsek Sukolilo, Bangkalan. Ternyata dia juga mempunyai rekam kejahatan yang cukup panjang. "Bisa diibaratkan tiada hari tanpa kejahatan," ujar sumber Jawa Pos saat ditemui kemarin.

Menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya itu, sosok Sunarto sudah banyak yang kenal. Terutama polisi yang pernah bertugas di Polwiltabes Surabaya (sekarang Polrestabes Surabaya). Sebab, sebelum di Unit Provos Polsek Pabean Cantian, Sunarto pernah bertugas di Satuan Pengamanan Objek Vital (Satpamobvit) Polwiltabes Surabaya.

Sunarto dipindah ke Polsek Pabean Cantian karena punya banyak kasus. Sumber yang sudah lama mengenal Sunarto itu menyatakan tidak ingat semuanya karena cukup banyak kasus yang membelit ayah lima anak tersebut. Di antaranya, Sunarto pernah menjadi calo pedaftaran polisi. Korbannya adalah orang Madura.

SURABAYA - Satu demi satu tersangka pembunuh Briptu Eriek Setyo Widodo, angota Unit Lantas Polsek Sukolilo, Bangkalan, mulai tertangkap. Setelah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News