Bupati Dawami Minta Pilkades Serentak di Madiun tak Menjadi Penyebaran Covid-19

Bupati Dawami Minta Pilkades Serentak di Madiun tak Menjadi Penyebaran Covid-19
Bupati Ahmad Dawami didampingi Kapolres Madiun AKBP Jury Leonard Siahaan serta perwakilan Dandim 0803/Madiun meninjau kesiapan personel pengamanan saat Apel Kesiapan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam rangka Pungut Hitung Suara Pilkades Serentak Tahun 2021 Kabupaten Madiun di lapangan Tri Brata Mapolres Madiun, Minggu (19/12/2021). (ANTARA/HO-Diskominfo Kabupaten Madiun)

jpnn.com, MADIUN - Pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Madiun, Jawa Timur,  digelar pada 20 Desember 2021. 

Sebanyak 1.092 TPS telah siap digunakan di 143 desa penyelenggara.

Bupati Madiun Ahmad Dawami meminta pelaksanaan pilkades serentak di 143 desa yang tersebar di 15 kecamatan, tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19

Dia berharap penerapan protokol kesehatan dilaksanakan dengan disiplin yang tinggi dalam setiap tahapan pilkades serentak tersebut. 

“Utamanya saat pemungutan suara, penghitungan suara hingga pelantikan calon kepala desa terpilih," kata Dawani seusai Apel Kesiapan Pengamanan TPS dalam rangka Pungut Hitung Suara Pilkades Serentak Tahun 2021 Kabupaten Madiun di Lapangan Tri Brata Mapolres Madiun, Minggu (19/12).

Dia mengakui bahwa mobilitas masyarakat diperkirakan mengalami kenaikan di desa yang menyelenggarakan pilkades tersebut.

Pilkades di masa pandemi memiliki suasana berbeda. Ada dua hal yang perlu diantisipasi, yakni penularan Covid 19 dan potensi konflik pilkades.

Dengan masuknya  Covid-19 varian Omicron ke Indonesia, Dawami meminta supaya penerapan prokes lebih ditingkatkan.

Bupati Madiun Ahmad Dawami meminta pelaksanaan pilkades serentak di 143 desa yang tersebar di 15 kecamatan, tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News