Cairan Disiramkan ke Wajah Novel, Kena Kayu pun Berlubang

Cairan Disiramkan ke Wajah Novel, Kena Kayu pun Berlubang
Penyidik KPK Novel Baswedan saat tiba di RS Jakarta EYE Center (JEC), Jakarta, Selasa (11/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

Beruntung, Novel bergegas membasuh wajah ketika disiram asam sulfat Selasa pagi buta (11/4) lalu.

Keputusan itu tepat lantaran air dapat menurunkan konsentrasi dan daya rusak cairan itu.

Namun demikian, luka bakar akibat paparan asam sulfat pada kulit sulit hilang.

Kalaupun operasi plastik, belum tentu kembali seperti semula. Sebab, cairan tersebut turut merusak jaringan sulit.

”Luka bakarnya bisa permanen. Sulit untuk disembuhkan,” ujarnya.

Lantaran berbahaya, tidak sembarangan orang boleh membeli asam sulfat.

”Toko kimia harus tahu jelas siapa pembelinya. Tidak sembarangan menjual,” tambah dia. (ian/jun/sam/syn/tyo)

 

Hingga kemarin polisi belum berhasil mengungkap pelaku penyiraman air keras ke wajah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News