Cak Imin Takut PKB Diacak-acak Mahfud MD Ya?

Cak Imin Takut PKB Diacak-acak Mahfud MD Ya?
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin adalah cucu dari pendiri NU KH Bisri Syansuri yang menerima penghargaan Pahlawan Santri dalam Penganugrahan Santri of The Year. Foto: Dok. PKB

jpnn.com - Perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pemilihan Legislatif 2019 diperkirakan tidak terpengaruh testimoni Mahfud MD di acara ILC beberapa waktu lalu. Ketika itu Mahfud menyebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar ikut berperan dalam kegagalannya mendampingi Joko Widodo di Pilpers 2019.

"Saya kira suara PKB akan tetap berkisar 6-7 juta dari warga NU, enggak akan bergeser terlalu jauh," ujar pengamat politik Muradi kepada JPNN, Senin (20/8).

Pengajar di Universitas Padjajaran Bandung ini mendasari pandangannya karena meyakini kader dan simpatisan PKB tak melihat apa yang terjadi dapat merusak citra PKB.

Muradi memprediksi, para kader sepertinya punya pandangan drama yang terjadi hanya seputar perebutan pengaruh.

"Jadi, terkesan rebutan pengaruh, dimana Pak Mahdud kemudian lebih dekat ke Yenny Wahid (putri pendiri PKB Abdurrahman Wahid). Terbayang enggak, kalau misalnya Mahfud cawapres, jangan-jangan posisi Ketua Umum PKB bakal dikasih ke Yenny. Ini bukan luar biasa juga, biasa-biasa saja," ucapnya.

Muradi bahkan lebih ektrim menyatakan, PKB diam saja dan tidak bergerak melakukan langkah politik sekalipun, suaranya akan tetap berkisar 6-7 juta. Karena itu adalah jumlah massa ril yang selama ini berada di belakang PKB.

"Sama seperti PDIP, saya kira jika mereka diam saja, itu suaranya akan tetap 12-13 persen. Itu massa ril yang selama ini memberikan aspirasi politik ke PDIP. Sementara PKS itu saya perkirakan mungkin ada sekitar empat juta suara. Jumlah perolehan suara itu bisa meningkat, dengan suasana politik, dinamika politik," pungkas Muradi.(gir/jpnn)


Terbayang enggak, kalau misalnya Mahfud cawapres, jangan-jangan jabatan Cak Imin bakal dikasih ke Yenny


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News