Cara Aman Konsumsi Daging Kambing untuk Penderita Hipertensi

Cara Aman Konsumsi Daging Kambing untuk Penderita Hipertensi
Penjual daging. Ilustrasi Foto: Cecep Mulyana/dok.JPNN.com

Cara memasak daging kambing yang paling baik adalah dengan merebus atau mengukusnya. Namun, agar kandungan kolesterol di dalam daging kambing tidak bertambah, sebaiknya jangan gunakan santan saat proses pengolahannya.

Kemudian, untuk menghilangkan aroma khas kambing, sebaiknya remas daging kambing dengan potongan mentimun sebelum dimasak.

Banyak resep sehat yang dapat Anda kombinasikan dengan rebusan daging kambing. Misalnya, menjadikannya rawon, sup, atau semur. Sementara itu, jika Anda ingin mengolahnya dengan dikukus, menjadikannya sebagai pepes, siomay (menggunakan daging kambing cincang), atau nasi kebuli dapat Anda pilih sesuai selera masing-masing.

Terakhir, agar zat besi daging kambing dapat terserap dengan optimal, hindari mengonsumsinya bersamaan dengan teh, susu, atau obat mag. Akan lebih baik bila Anda mengonsumsi olahan daging kambing dengan sesuatu yang mengandung vitamin C tinggi, seperti air perasan jeruk murni atau jus mangga tanpa gula.

Jadi, jika mengalami hipertensi, Anda tak perlu menjauhkan diri dari daging kambing. Asalkan dikonsumsi tak lebih dari 90 gram per hari dan dimasak dengan cara dikukus atau direbus, daging kambing bisa menjadi sumber nutrisi yang baik untuk kesehatan Anda.(NB/ RVS/klikdokter)


Mulai saat ini, Anda bisa kembali mengonsumsi daging kambing lagi tanpa khawatir penyakit kambuh.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News