Cari Hakim Agung Berkualitas, Kedepankan Kapabilitas
Senin, 15 Februari 2010 – 20:15 WIB
JAKARTA - Komisi III DPR RI menegaskan, penyeleksian calon hakim agung harus cermat, dengan mengutamakan kualitas dan kapabilitas. Wakil Ketua Komisi III DPR, Azis Syamsuddin mengatakan, di sela seleksi calon hakim agung, Senin (15/2), di Jakarta, tahap penyeleksian sendiri saat ini baru dilakukan, karena menunggu kelengkapan nama sebanyak 24 nama calon. Azis mengatakan, nama-nama yang ada saat ini, sesuai masukan dalam rapat konsultasi dengan MA yang membutuhkan 8 (delapan) hakim agung. Ditambahkannya, seleksi uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap 21 calon hakim agung yang telah lulus seleksi administrasi di Komisi Yudisial saat ini, menggunakan pola baru.
"Jadi bukan sengaja memperlambat. Sampai ada calon yang meninggal, itu karena dipanggil Allah," tukasnya, menepis anggapan penyeleksian oleh legislatif yang setengah hati.
Hingga Kamis (18/2) nanti, kata Azis, proses akan terus berjalan dan Komisi III akan berkutat dengan calon-calon yang ada. "Proses itu harus sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku," tambahnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi III DPR RI menegaskan, penyeleksian calon hakim agung harus cermat, dengan mengutamakan kualitas dan kapabilitas. Wakil Ketua Komisi
BERITA TERKAIT
- Menaker Ida Sebut Dokumen Program K3 Nasional 2024-2024 untuk Tingkatkan Kemajuan
- Rektor UNU Gorontalo Diduga Lakukan Kekerasan Seksual Terhadap 11 Orang
- Kwarnas dan Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12/2024
- Mendagri Tito Tekankan soal Pembangunan Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau
- Hadiri Pertemuan di Kanada, Dirjen PSLB3 Rosa Tekankan Penanganan Pencemaran Lintas Batas Polusi Plastik
- PGRI & Education International Desak Pemerintah Mengalokasikan Anggaran Pendidikan 20 Persen