Cegah Pemalsuan di Pasar Asia, Produsen Ceri Tasmania Gunakan Medsos

Cegah Pemalsuan di Pasar Asia, Produsen Ceri Tasmania Gunakan Medsos
Cegah Pemalsuan di Pasar Asia, Produsen Ceri Tasmania Gunakan Medsos

"Kami bekerja sangat erat dengan importir kami dan kami benar-benar bertanya kepada mereka setiap kali mereka melihat produk palsu atau jika mereka menemukan iklan di WeChat atau Facebook atau situs media lain untuk benar-benar mengirimkannya kepada kami sehingga kami bisa menindaklanjutinya."

Melawan lewat medsos

Konsumen Asia yang cerdas menggunakan situs media sosial yang sama untuk menghubungi produsen Tasmania dan bertanya soal produk yang diduga tiruan.

"Kami mulai mendapatkan email dan pesan yang mengatakan, 'Apakah ini produk asli?'," kata Lucy.

"Kami benar-benar melihat lebih sedikit kasus sehingga itu positif - ini berarti cara itu berhasil."

Michael Bailey dari Kamar Dagang Dagang Tasmania mengatakan bahwa masalah pemalsuan tersebar luas dan penggunaan teknologi untuk melindungi kekayaan intelektual harus didorong.

Cegah Pemalsuan di Pasar Asia, Produsen Ceri Tasmania Gunakan Medsos
Ceri premium dijual lebih dari 50 dolar (atau setara Rp 500 ribu) sekilo di Hong Kong.

ABC News: Emily Street

"Para podusen perlu mengerti ... bahwa pasar yang mereka masuki cukup sering tidak memiliki peraturan yang sama, atau tak memiliki kemampuan untuk menerapkan peraturan, yang kami miliki di Australia," sebutnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News