Cegah Rekening Bodong, BI Gunakan Data E-KTP
Senin, 06 Mei 2013 – 15:30 WIB

Cegah Rekening Bodong, BI Gunakan Data E-KTP
BI menurutnya membutuhkan data nasabah secara akurat, dan data kependudukan nasional tersebut ada di Kemendagri. "Hal inilah yang menyebabkan pentingnya kerjasama BI dan Kementrian Dalam Negeri," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Mendagri Gamawan Fauzi pamer keunggulan e-KTP. Dengan simulasi, beberapa pejabat yang hadir di acara itu, cukup menempelkan sidik jari ke card reader, identitas pemegang e-KTP langsung terbaca.
Gamawan juga membeber beberapa warga sebagai sampel, yang gagal melakukan pemalsuan identitas saat pembuatan e-KTP lebih dari satu kali. (sam/gir/jpnn)
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Mendagri Gamawan Fauzi, di gedung kemendagri,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pegadaian Catat Penjualan Emas Pada April Sebanyak 150 Kg
- Brand Footprint 2025 Telusuri Jejak Pilihan Konsumen
- Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta, Pertamina Berkomitmen Lanjutkan Program UMK Academy
- Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kinerja Solid Sepanjang 2024
- BULOG Serap 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Nasional Tembus 3,6 Juta Ton
- Resmikan Rumah Ekspor Garut, Bank Mandiri Dorong UMKM Tembus Pasar Internasional