Cerita Oso soal Nasibnya di Buka Puasa untuk Salam Perpisahan
Rabu, 15 Mei 2019 – 20:20 WIB
Oso pun memilih melepas statusnya sebagai caleg DPD ketimbang meninggalkan posisi ketua umum Hanura. "Saya bagaimana bisa berkhianat sudah menerima partai. Saya tidak bisa, saya korbankan. Apa boleh buat," jelasnya.
Selain itu, Oso juga menyinggung Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang tak menggubris surat Presiden Jokowi. Sebelumnya Mensesneg Pratikno menyurati KPU sebagai respons atas permintaan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta agar Presiden Jokowi memerintahkan KPU melaksanakan putusan lembaga peradilan.
Menurut Oso, KPU akan bertanggung jawab kepada Tuhan. "Ya itu urusan dia (KPU) dengan Tuhan. Jadi bukan dengan manusia lagi," katanya.(boy/jpnn)
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang yang juga ketua umum Hanura menggelar buka puasa bersama. Menurutnya, buka puasa itu merupakan salam perpisahan.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Jokowi Hormati Putusan MK: Saatnya Bersatu, Bekerja, Membangun Negara Kita
- Timnas U-23 ke Perempat Final Piala Asia U-23, Jokowi: Semoga Bisa Melaju Lebih Tinggi Lagi
- Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Seusai Pilpres, Lihat Angkanya
- MK Segera Putuskan PHPU Pilpres 2024, Presiden Jokowi Bilang Begini
- Begini Langkah Indodax untuk Mencegah Tindak Pencucian Uang
- Mewakili Jokowi di Asia Business Councils, Airlangga: Inflasi Tetap Terkendali