Cerita Pak Mahfud soal Warning ke Anies Baswedan Sebelum Habib Rizieq Gelar Hajatan

Cerita Pak Mahfud soal Warning ke Anies Baswedan Sebelum Habib Rizieq Gelar Hajatan
Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyesalkan pelanggaran protokol kesehatan saat pesta pernikahan putri Habib Rizieq Shihab dan maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11).

Menurut Mahfud, sebenarnya pemerintah pusat  telah memperingatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal potensi pelanggaran protokol kesehatan di dua acara itu. Namun, acara yang dihadiri ribuan orang itu tetap digelar meskipun sudah terdapat peringatan.

Mahfud mengungkapkan itu dalam keterangan resminya melalui akun Kemenko Polhukam RI di YouTube, Senin (16/11).

"Pemerintah menyesalkan terjadi pelanggaran protokol kesehtaan di pesta pernikahan dan peringatan maulid di Petamburan, di mana pemerintah sebenarnya telah peringatan Gubernur DKI Jakarta untuk meminta penyelenggara agar mematuhi protokol kesehatan," kata Mahfud.

Sejumlah pimpinan kementerian/lembaga di bawah koordinasi Kemenko Polhukam tampak mendampingi Mahfud dalam kesempatan itu.

Di antaranya ialah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono, dan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

Mahfud menambahkan, sepekan belakangan ini pertambahan kasus baru Covid-19 cukup signifikan.

"Satu pekan telah terjadi peningkatan kasus Covid-19 sementara pada saat yang sama terjadi pula kerumunan massa dalam jumlah besar," ungkap dia.

Menko Polhukam Moh Mahfud MD menyatakan bahwa pemerintah menyesalkan terjadinya pelanggaran protokol kesehtaan di pesta pernikahan putri Habib Rizieq dan peringatan maulid di Petamburan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News