Charlie Watts Diisukan Mundur

Charlie Watts Diisukan Mundur
Foto : REUTERS
Charlie Watts bergabung dengan Rolling Stones pada 1963. Rolling Stones memang belum merilis album baru lagi sejak meluncurkan 'A Bigger Bang' pada 2005 yang tidak begitu laris. Konser di London, August 2007 silam menjadi penutup rangkaian tour Rolling Stones. Namun soal rencana grup ke depan, sampai saat ini belum diketahui.

Charlie Watts memang tidak berkontribusi dalam penulisan lagu-lagu Rolling Stones. Namun gebukannya pada perangkat drum yang dipengaruhi gaya jazz, dipercaya menjadi kunci kesuksesan band. Charlie Watts yang pernah menjadi pekerja di bidang periklanan itu juga selalu terlibat dalam rancangan panggung maupun pembuatan pernik-pernik khas Rolling Stones.

Boleh saja Mick Jagger dan Keith Richards menjadi pentolan grup, namun Charlie Watts selalu mendapat tepukan paling meriah saat empat anggota grup diperkenalkan dalam konser-konsernya.  Di tahun 2004, Charlie Watts didiagnosa terserang kanker tenggorokan dan menjalani perawatan. Setelah itu, Rolling Stones keliling dunia untuk mengadakan pertunjukan selama tiga tahun berturut-turut.

Charlie Watts yang dikenal bergaya hidup bersih, pada era 80-an sempat berjuang melawan kecanduan obat-obatan di saat Rolling Stones dalam berada di titik terendah. Charlie Watts pada dasarnya enggan untuk tour karena tak mau meninggalkan istri dan kuda-kuda Arab di peternakan miliknya yang terletak di Devonshire. Charlie Watts juga dikenal sebagai kakek yang pemalu dan secara umum menghindari sorotan dan tampak jauh dari gaya hidup ala rock 'n' roll.

LOS ANGELES - Charlie Watts, sang penabuh drum grup rock and roll Rolling Stones sempat diberitakan mundur. Sontak, berita itu membuat penggemar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News