Chelsea Terpuruk, Didier Drogba Bandingkan Todd Boehly dengan Roman Abramovich

Drogba juga membandingkan kepemimpinan Boehly dengan mantan pemilik Chelsea terdahulu, Roman Abramovich.
"Saya tidak mengenali klub saya (Chelsea, red). Ini bukan lagi klub yang sama, ada pemilik dan visi baru," ucap Drogba dilansir Daily Mali.
"Tentu, kami mencoba membandingkannya dengan kepemimpinan era Roman Abramovich. Saat itu, banyak pemain didatangkan, tetapi keputusannya tepat," sambung Drogba.
Lebih lanjut, Drogba menyebut Boehly melakukan perjudian dengan menghamburkan uang untuk mendatangkan pemain mahal yang belum teruji.
"(Abramovich) mendatangkan Petrc Cech, Hernan Crespo, Andriy Shevcehenko, Didier Drogba, Michael Essien, Florent Malouda untuk memenangi gelar," jelas Drogba.
"Namun, strteginya saat ini berbeda. Kami bertaruh kepada pemain muda," ungkapnya lagi.
Chelsea bukan hanya terpuruk di Eropa, tetapi juga di kompetisi domesitk. Saat ini, The Blues masih tercecer di peringkat ke-11 Premier League dengan 39 poin.(dailymail/jpnn)
Striker legendaris Chelsea, Didier Drogba membandingkan kepemimpinan Roman Abramovich dengan Todd Boehly.
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib
- Semifinal Liga Champions: Havertz & Jorginho Berpeluang Memperkuat Arsenal Hadapi PSG
- Inzaghi Puji Lamine Yamal: Talenta yang Hanya Muncul Setiap 50 Tahun
- Komentar Hansi Flick Setelah Barcelona Ditahan Imbang Inter Milan di Semifinal Liga Champions
- Barcelona Vs Inter 3-3: Pemain Seperti Ini Lahir Setiap 50 Tahun
- Barcelona vs Inter Milan: Blaugrana Masih Dibayangi Trauma 15 Tahun Lalu
- Barcelona vs Inter Milan, Inzaghi: Kami Bersemangat Melawan Tim Terkuat