China Kembali Larang Masyarakat Mengendarai Mobil Tesla, Ada apa?
Minggu, 30 Mei 2021 – 11:03 WIB

Tesla Model S. Foto: dok Tesla
Padahal Tesla sudah membela diri dengan mengatakan mobil mereka tidak digunakan untuk kegiatan mata-mata.
CEO Tesla Elon Musk mengatakan, siap membawa Tesla keluar dari China jika memang mobil mereka jadi mata-mata.
Selian itu, Musk juga membangun pusat data di China sebagai bentuk komitmennya.
Di pusat data itu seluruh data Tesla yang ada di jalan hanya akan tersimpan di pusat data di China, bukan di negara lain. (ddy/jpnn)
Setelah sebelumnya pihak militer melarang seluruh anggotanya, kini giliran lembaga-lembaga di China melarang karyawan membawa mobil Tesla.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
BERITA TERKAIT
- Penjualan Tesla Terjun Bebas, 75 Persen Menghilang
- Kiat Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Kondisinya Tidak Cepat Menurun
- Awal Mei 2025, Polytron Indonesia Akan Berekspansi ke Segmen Mobil Listrik
- Terra Charge Perluas Infrastruktur SPKLU di Neo Soho Mall Jakarta
- Huawei Meluncurkan Pengisian Daya EV Terbaru, Bisa Charger Truk Listrik
- Elon Musk Harusnya Bertandang ke Auto Shanghai, Ada Rival Kuat Tesla Cybertruck