China Tak Mau Konfrontasi, tetapi Ada Negara yang Utamakan Kepentingan Sendiri
jpnn.com, BEIJING - China tidak menginginkan konfrontasi atau konflik dengan negara mana pun karena perpecahan akan berujung pada jalan buntu.
"China siap melakukan kerja sama dengan semua negara untuk mendukung nilai-nilai kemanusiaan serta praktik multilateralisme," ujar Menteri Luar Negeri China Wang Yi dalam forum "Global Town Hall 2021" yang digelar secara virtual di Jakarta, Sabtu (20/11).
Ia mengatakan solidaritas dan kolaborasi sangat dibutuhkan untuk mengatasi berbagai macam tantangan global, seperti pandemi COVID-19, pemulihan ekonomi, dan vaksin.
"Kerja sama harus saling menguntungkan meskipun ada negara yang mengutamakan kepentingannya sendiri. Kerja sama harus dilakukan secara positif untuk mencapai keuntungan bersama," kata Wang Yi.
Ia mengungkapkan China terus bekerja sama dengan semua negara dalam rangka memperkuat konektivitas dan keterbukaan maupun mempromosikan inklusivitas.
"Di bawah Presiden Xi Jinping, China akan terus bekerja sama untuk memberikan lebih banyak dorongan pemulihan ekonomi dunia setelah pandemi COVID-19," kata Wang Yi.
China, lanjut dia, tetap berkomitmen untuk mengelola setiap perbedaan dengan dialog.
"China akan terus mengelola setiap perbedaan dengan dialog selama ada ketulusan serta komitmen untuk melakukan konsultasi atau dialog," kata dia.
China tidak menginginkan konfrontasi atau konflik dengan negara mana pun karena perpecahan akan berujung pada jalan buntu.
- Menpora Dito: Pencapaian Tim Uber Indonesia Sudah Melampaui Target
- Thomas Cup 2024 Jadi Momen Balas Dendam China kepada Indonesia
- Thomas dan Uber 2024: Kembalinya Superioritas China
- Libas Indonesia 3-1, China Raih Gelar ke-11 Thomas Cup
- Final Uber Cup 2024: China Terlalu Tangguh buat Indonesia
- Juara Bertahan Tumbang, China Vs Malaysia di Semifinal Thomas Cup 2024