Colek Cewek, 16 Punker Digaruk
Senin, 20 September 2010 – 17:59 WIB
Selanjutnya, pemuda yang rata-rata berambut jabrik itu digiring ke kantor Satpol PP Tulungagung untuk didata sekaligus mendapatkan bimbingan. Dari hasil razia, petugas juga mengamankan 2 kecruk (gitar kecil-red) dan beberapa aksesoris punk berupa gelang dan kalung rantai besi.
Ironisnya, 16 anak punk yang terjaring kemarin, rata-rata usia 16 tahun atau usia pelajar. Mereka berasal dari Desa Gilang, Kecamatan Ngunut (6 orang), dari Desa Beji, Kecamatan Boyolangu (2), dari Desa Sawo, Kecamatan Campurdarat (2) dan 6 orang lainnya berasal dari Trenggalek.
Baca Juga:
Komandan Regu B Satpol PP Tulungagung Robin dikonfirmasi menuturkan, 16 anak punk itu terjaring berdasarkan laporan yang diterima Satpol PP dari masyarakat. Warga mengaku resah dengan ulah yang dilakukan punker yang ketika mangkal di pertigaan jalan Ahmad Yani Timur. "Setidaknya, tiga kali pengaduan yang kami terima dari warga. Mereka mengeluhkan tindakkan anarkhis yang dilalukan anak-anak punk," ujarnya.
TULUNGAGUNG - Gara-gara colak-colek cewek cantik, 16 punker sekaitar pukul 13.30 kemarin digaruk petugas Satpol PP Pemkab Tulungagung. Mereka terjaring
BERITA TERKAIT
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini
- Erupsi Gunung Ruang, Penutupan Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang
- Terima Audiensi Kepala BKKBN Sumsel, Tyas Fatoni Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pedalaman Nagan Raya
- Mantan Kepala Bappeda Bireuen Dituntut 6 Tahun Penjara, Begini Dosanya
- Polda Sumsel Memusnahkan 7,7 Kilogram Sabu dan 183 Butir Ekstasi