Cuekin Tembakan Peringatan Petugas, 3 Bandit Terkapar

Cuekin Tembakan Peringatan Petugas, 3 Bandit Terkapar
INTEROGASI. Kanit Jatanras Polresta Pontianak beserta dua anggotanya saat menginterogasi Rizal, satu dari tiga pelaku, Senin (2/10). FOTO: ACHMAD MUNDZIRIN/RAKYAT KALBAR/JPNN

“Kami interogasi. Dia mengaku mencuri bersama Muslimin. Selanjutnya Muslimin berhasil kami tangkap di Jalan Wonoyoso,” jelasnya.

Lalu, kedua pelaku kembali bernyanyi. Mereka mengaku Rizal ikut terlibat.

“Terhadap pelaku ketiga pun berhasil ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya, di Jalan Tanjung Raya 2, Pontianak Timur,” jelas Husni.

Dari penangkapan ketiga buronan ini, petugas menyita sejumlah barang bukti berupa dua sepeda motor matic hasil kejahatan dan sarana, tiga bilah linggis, obeng, telepon genggam, dan pengisi daya baterai laptop.

“Ketiganya saat itu langsung dibawa ke Mapolresta untuk diinterogasi. Pengakuannya ada beberapa tempat kejadian lainnya yang melibatkan mereka,” terangnya.

Saat dilakukan pengembangan di masing-masing tempat kejadian, ketiganya berusaha melarikan diri. 

Petugas mengejar sembari mengeluarkan tiga tembakan peringatan.

Namun, tembakan peringatan yang dilepas tidak diindahkan para pelaku.

Hajri alias Pai, Muslimin dan Rijal tersungkur setelah ditembak Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak, Senin (2/10) dini hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News