Curhat Pelajar Asing di Australia: Rasanya Seperti di Neraka
Senin, 21 September 2020 – 21:33 WIB
Pada akhirnya, mereka mengandalkan sumbangan untuk bertahan.
- Baca juga: Anda seorang pelajar internasional? Inilah bantuan yang tersedia di sejumlah negara bagian
Dukungan gereja bagi 'warga miskin Melbourne'
Setiap pagi, 50 atau 80 mahasiswa internasional mengantre di depan St Peter's Eastern Hill, sebuah gereja kecil nan tua yang terletak di belakang Gedung Parlemen Victoria.
Di sana, mereka mendapatkan konsumsi gratis seperti roti, telur, dan kopi.
Photo: Stan makanan di St Peter's Eastern Hill yang membagikan makanan gratis bagi mahasiswa internasional di tengah pandemi virus corona. (ABC News: Billy Draper)
Sejak awal pandemi, lebih dari 40.000 makanan telah dibagikan.
Pendeta Hugh Kempster, yang disapa Father Hugh, pernah berbicara dengan mahasiswa internasional. Mereka mengaku hanya memiliki sisa makanan seperti kentang atau bawang di rumah, karenanya terpaksa mengakses bantuan dari gereja tersebut.
Photo: Father Hugh Kempter mengatakan sempat bertemu mahasiswa internasional yang hampir kehabisan bahan makanan di tengah pandemi. (ABC News: Billy Draper)
Salah satu cerita mengenaskan menurutnya adalah ketika seorang perempuan yang mengantre langsung menyantap makanan gratis yang diterimanya.
Maret lalu, mahasiswa internasional bernama Riyan Chowdury merasa memiliki kendali atas hidupnya sendiri
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat