Curhat Pelajar Asing di Australia: Rasanya Seperti di Neraka

Curhat Pelajar Asing di Australia: Rasanya Seperti di Neraka
Panda Hot Pot restaurant in Carlton has been giving away free meals to international students who are struggling. The restaurant usually reaches capacity within an hour of social media posts going up. (Supplied)

"Ia mengambil tas makanan yang sedang kami bagikan, pergi ke ujung, membuka tutup kemasan makanan, dan langsung makan dengan lahap seperti belum makan berhari-hari," katanya.

Ia juga bercerita tentang mahasiswa lain yang sempat tinggal di garasi setelah terpapar COVID-19 karena tidak punya pilihan.

Father Hugh menyebut pengakses bantuan ini sebagai "warga miskin Melbourne".

Curhat Pelajar Asing di Australia: Rasanya Seperti di Neraka Photo: Ucapan terima kasih menghiasi tembok stan makanan St Peter's Eastern Hill yang memberikan bantuan bagi mahasiswa internasional di Melbourne. (ABC News: Billy Draper)

 

Mantan mahasiswa internasional membagikan makanan gratis

Pemilik restoran 'Panda Hot Pot' di pusat kota Melbourne membagikan 40 'hot pot' gratis kepada mahasiswa internasional setiap Selasa di tengah 'lockdown'.

Curhat Pelajar Asing di Australia: Rasanya Seperti di Neraka Photo: Pemilik restoran 'Panda Hot Pot' di Melbourne, Yi Li yang membagikan makanan gratis, dulunya juga adalah mahasiswa internasional. (ABC News: Billy Draper)

 

"Kami menerima reaksi luar biasa," kata Yi Li kepada ABC tentang bantuan yang ia berikan.

Dua jam sebelum waktu pembagian, antrean mahasiswa sudah terlihat.

Maret lalu, mahasiswa internasional bernama Riyan Chowdury merasa memiliki kendali atas hidupnya sendiri

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News