Daeng Azis Dibekuk, Pengacara Jadi Sibuk

jpnn.com - JAKARTA - Pengacara Razman Arif Nasution terpaksa pontang-panting mengurus kliennya, Abdul Azis alias Daeng Azis. Di saat Arif sedang mengajukan penjadwalan ulang tentang pemeriksaan atas Daeng Azis di Mapolda Metro Jaya, ternyata tokoh masyarakat Kalijodo itu diciduk oleh Polres Jakarta Utara, Jumat (26/2).
Sekitar pukul 13.30 tadi, Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara menangkap Daeng Aziz di sebuah indekos di Jalan Antara, Pasar Baru, Jakarta Pusat. "Sekarang sedang menuju Polres Jakarta Utara," kata Razman.
Menurutnya, Daeng Aziz diciduk bukan terkait dugaan kasus prostitusi. Dugaannya justru pencurian arus listrik untuk KAfe Intan milik Daeng Azis. "Pak Azis ditangkap kasus dugaan pencurian listrik," jelasnya.
Namun, Razman enggan memerinci penangkapan atas kliennya. Sebab, ia ingin terlebih dulu menemui penyidik Polres Jakpus yang menangkap Daeng Azis.
Sebelumnya penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya juga menetapkan Daeng Azis sebagai tersangka kasus prostitusi. Daeng Azis diduga mendistribusikan minuman keras ilegal dan alat kontrasepsi.
Razman pun menduga ada kepentingan politik di balik penetapan Daeng Aziz sebagai tersangka. Sebab, Daeng Azis menjadi tersangka di saat isu penertiban Kalijodo mencuat.
"Kalau ini (penetapan Daeng Azis sebagai tersangka, red) dilakukan maka publik akan melihat Polri mengamankan komandannya (Daeng Azis) untuk memuluskan program Ahok (Gubernur DKI Basuki T Purnama, red),” tandas dia.(mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Sopir Travel Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Ditetapkan Jadi Tersangka
- Komisi Kejaksaan Tegaskan Produk Jurnalistik Tidak Bisa Dijadikan Delik Hukum
- Prabowo Sebut Orang Indonesia Harus Tinggalkan Mental 'Kumaha Engke'
- Kecam Aksi Pedemo Sandera Polisi Saat May Day, IPW: Seharusnya Diusir bukan Disandera
- Letjen Kunto Batal Dimutasi, Legislator: TNI Mudah Digoyah Urusan Politik