Daerah Ini Ajukan Formasi PPPK 2022 ke KemenPAN-RB, Guru Paling Banyak

Daerah Ini Ajukan Formasi PPPK 2022 ke KemenPAN-RB, Guru Paling Banyak
Pemkab Cianjur mengajukan formasi PPPK dalam jumlah cukup banyak ke KemenPAN-RB. Kuota guru paling banyak. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, CIANJUR - Pemerintah Kabupaten Cianjur mengajukan formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2022 kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Dalam usulannya, pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) Cianjur, mengajukan 750 formasi PPPK.

Menurut Fungsional Asesor SDM Aparatur BKSDM Cianjur Sutopo Apriwendo Putra, pengajuan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan pegawai di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) menyusul penghapusan honorer.

"Kami mengajukan tenaga PPPK 2022 sebanyak 750 kuota, untuk posisi guru 500 kuota, tenaga kesehatan 150 kuota, dan 100 kuota untuk tenaga teknis," ujar Sutopo pada Senin (13/6).

Saat ini BPKSDM Cianjur masih menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) tahapan rekrutmen PPPK dari pemerintah.

Sembari itu, BPKSDM terus menyosialisasikan PermenPAN-RB Nomor 20 Tahun 2022 Tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah tahun 2022.

Menurut Sutopo, Bupati Cianjur Herman Suherman sebenarnya telah menyetujui pengajuan PPPK sebanyak 1.927 untuk posisi guru, 150 tenaga kesehatan 150, dan tenaga teknis 100 kuota.

"Kami masih menunggu seperti apa teknisnya, karena juklak juknis pengadaan ini dari KemenPAN-RB," ucapnya.

Pemkab Cianjur, Jawa Barat mengajukan formasi PPPK dalam jumlah cukup banyak ke KemenPAN-RB. Kuota untuk guru diberikan porsi paling banyak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News