Daftar Fakultas Kedokteran Diperas Rp26 Juta
Jumat, 22 Februari 2013 – 19:47 WIB
Apabila tidak membayar jaminan, maka PIN ujian masuk SNMPTN tidak bisa diperoleh. Menurut M, oknum tersebut juga menyatakan permintaan jaminan ini katanya sudah ketetapan pihak UNRI yang diteruskan ke sekolah. Namun hal ini sudah dibantah oleh Kasubag BAAK UNRI, Afrinaldi kemarin.
Baca Juga:
Menyikapi hal ini, Akhmaloka menilai persoalan ini bisa saja berpotensi pemerasan. Dia kembali meminta kepada masyarakat untuk melaporkan bila ada sekolah-sekolah nakal dalam proses SNMPTN.
"Kalau kemudian ada sekolah yang melakukan kenalakan kayak gitu, mohon dikasih tahu juga, sekolah apa, dan tentu kalau kemudian tergolong pemerasan, itu sudah di level yang lain (tindak pidana, red)," tegasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Panitia Pusat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Akhmaloka, tergelitik mendegar adanya permintaan uang jaminan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prof Lukman Hakim: Kurang Kasih Sayang dan Perhatian Berpotensi Dorong Kenakalan Remaja
- Kenaikan UKT Memicu Demonstrasi Mahasiswa, Begini Respons Menteri Nadiem
- UKT Mahal di PTN Konvensional, Universitas Terbuka Jadi Solusinya, Dijamin Tak Naik
- Harbuknas 2024: Kemendikbudristek Luncurkan Sastra Masuk Kurikulum
- Delegasi Universitas Trisakti Raih Special Award dalam Kompetisi WYIE
- Pegadaian Berkomitmen Menerapkan TPB/SDGs 4 Tentang Pendidikan Berkualitas