Dahlan Iskan Jelaskan Nasib PT Primissima
Senin, 27 Mei 2013 – 15:20 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menegaskan perusahaan plat merah tidak mempunyai wewenang penuh untuk menentukan nasib PT Primissima (Persero). Mengenai alasan pemerintah menjual saham di Primissima, menurut Dahlan karena kepemilikan saham pemerintah hanya minoritas.
"Misalnya PT Primisima rugi terus, disitu kita minoritas, jadi gak bisa ambil keputusan juga," ucap Dahlan di Pertamina, Jakarta, Senin (27/5).
Baca Juga:
Sehingga kata Dahlan, pemerintah tak mampu berbuat lebih untuk bisa menyelamatkan perusahaan yang mengalami kerugian terus menerus itu.
"Kita mau memperbaiki juga tidak bisa, ya itu, karena kita minoritas di situ. Sehingga kita tidak punya wewenang penuh terhadap perusahaan itu kedepannya," papar mantan dirut PLN ini.
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menegaskan perusahaan plat merah tidak mempunyai wewenang penuh untuk menentukan nasib
BERITA TERKAIT
- Laba Bersih Ingria Moncer, Naik hingga 341,3 Persen di Kuartal I-2024
- Stanford Seed Resmi Lebarkan Sayap di Indonesia
- Indonesia Punya UMKM, Modal Kuat Perekonomian untuk Hadapi Dampak Konflik Timur Tengah
- Microsoft Berinvestasi di Indonesia, Luhut: Anda Tidak akan Menyesal, Saya Janji
- September Ini CFCD Kembali Gelar ICA & ISDA 2024
- Belum 5 Tahun, KOSME Mampu Produksi Ribuan Produk untuk 270 Brands