Dalang Perusak Kantor KPU Jayawijaya Dikejar

Tahapan Pilkada Tetap Berjalan

Dalang Perusak Kantor KPU Jayawijaya Dikejar
Aparat polres Jayawijaya berjaga-jaga di kantor KPU yang dirusak.
WAMENA - Aksi perusakan terhadap Kantor Komisi Pemilihan umum (KPU) Jayawijaya dan sejumlah kantor dinas milik Pemkab Jayawijaya yang terjadi Senin (29/9), hingga saat ini masih ditangani Polres Jayawijaya.

Kapolres Jayawijaya AKBP Drs.Abdul Azis Djamaludin, SH mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku, khususnya dalang dari aksi anarkis tersebut. Untuk mengungkapnya, polisi saat ini tengah mengumpulkan barang bukti.

Barang bukti yang telah dikumpulkan dari TKP menurut Kapolres antara lain, batu yang diduga digunakan oleh massa untuk merusak kantor KPU, pecahan kaca, beberapa buah kursi, botol air mineral yang berisi minyak tanah, 2 buah televisi, antenna parabola, sebuah sepeda motor dan mobil.

"Sepeda motor dan mobil yang diamankan sebagai barang bukti, kami ambil dari rumah salah satu anggota KPU yang letaknya sekitar 700 meter dari TKP," ungkap Kapolres saat ditemui Cenderawasih Pos (grup JPNN), Selasa (30/9) malam.

Kapolres mengatakan belum ada saksi yang dimintai keterangannya. Meskipun demikian Kapolres berjanji akan menuntaskan kasus ini dan mengungkap dalang dari aksi pengrusakan yang telah merugikan negara sekitar ratusan juta rupiah.

Pasca terjadinya aksi pengrusakan Kantor KPU Jayawijaya dan sejumlah kantor dinas milik pemerintah, aktivitas di Kota Wamena ibukota Kabupaten Jayawijaya masih berjalan normal. Bahkan tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang saat ini memasuki masa kampanye hingga Rabu (1/10) masih berjalan sesuai dengan jadwal.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu jalannya tahapan pilkada hingga pencoblosan yang direncanakan 8 Oktober 2008, menurut Kapolres pihaknya telah menyiapkan satuan Dalmas Polres Jayawijaya untuk melakukan pengamanan di sejumlah titik. Khususnya di TKP yang terletak di Jalan Yos Sudarso, Wamena."Satuan Dalmas ini akan diback up pasukan Brimob," katanya. (jk)

WAMENA - Aksi perusakan terhadap Kantor Komisi Pemilihan umum (KPU) Jayawijaya dan sejumlah kantor dinas milik Pemkab Jayawijaya yang terjadi Senin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News