Dana BOS Tiap Siswa SD Hanya Rp 15 Ribu per Bulan

Dana BOS Tiap Siswa SD Hanya Rp 15 Ribu per Bulan
Dana BOS Tiap Siswa SD Hanya Rp 15 Ribu per Bulan
”Dana BOS (biaya operasional siswa, Red) dari APBN per siswa dijatah Rp 33 ribu. Bosda dari APBD Kota Tangsel Rp 15 Ribu. Jadi masih kurang Rp 27 ribu,” terang Wakil Ketua Komisi B, DPRD Kota Tangsel, Siti Chadijah kepada INDOPOS (JPNN Group).

Walau begitu dia mengklaim sudah melakukan berbagai langkah menaikkan alokasi pendidikan dalam APBD 2011 ini. Bila pada APBD 2010 dana Bosda hanya Rp 12.500, tapi pada 2011 naik menjadi Rp 15.000. ”Ada kenaikan tapi memang sedikit,” ungkapnya.

Adapun alokasi APBD yang dikucurkan untuk biaya tidak langsung (Di antaranya untuk Bosda) hanya 6,5 persen. Selebihnya, kebanyakan untuk pembiayaan gaji pegawai dan kebutuhan belanja langsung lain. ”Memang alokasi dana pendidikan sangat minim. Tapi dengan sistem subsidi silang, bisa berjalan,” ungkapnya juga.

Tidak hanya minim dana pendidikan, infrastruktur pendidikan di kota baru itu juga masih jauh dari sempurna. Dari 208 unit gedung SD negeri yang ada, 60 persen lebih rusak parah. ”Kalau alokasi pendidikan mau besar jalan keluarnya menggenjot APBD 2012 nanti hingga mencapai Rp 1,2 triliun,” terang politisi PKS itu. Secara keseluruhan, ungkapnya juga, APBD Kota Tangsel untuk pendidikan sudah 20 persen.

Terkait minimnya alokasi dana pendidikan ini, Ketua Komisi A DPRD Kota Tangsel, Sukarya menuturkan sangat sulit mengalokasikan dana besar bagi dunia pendidikan. Alasannya, dana APBD juga harus dibagi untuk bidang lain seperti infrastruktur dan kesehatan.

 TANGSEL - Dua tahun lebih sudah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbentuk. Niatan melepaskan diri dari Kabupaten Tangerang, bagi warga kota

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News