Danny Indrayana Kenakan Toga Wisuda di Puncak Kerinci, Wow!
Memakan biaya sekitar Rp 5 juta untuk transportasi dan akomodasi berdua, mereka sampai ke kaki Kerinci.
“Dari kaki Kerinci, saya pakai pakaian biasa dulu. Setelah di puncak baru pakai toga dan difotokan teman. Alhamdulillah, impian ke puncak tertinggi Sumatera, setelah wisuda, tercapai,” tutur Danny.
Saat itu, lanjut dia, di Puncak Kerinci sedang sepi karena musim hujan.
Kendala musim tidak menyurutkan tekadnya untuk menggapai puncak.
“Selain memang niat, juga biar tidak mainstream saja sih, foto-foto wisuda di studio gitu. Satu kalimat untuk Kerinci, good view, good partner, and great moment,” ungkapnya.
Anggota Perkumpulan Robotika ini memang hobi mendaki gunung. Awalnya untuk hiburan ketika jenuh kuliah saja.
Tapi, karena sering bertemu pendaki-pendaki lain, motivasinya terus mendaki menguat. Sebelum Kerinci, Semeru dan Rinjani sudah dia panjat.
“Kerinci adalah gunung ketiga yang saya daki. Saya memang hobi mendaki dan memiliki niat untuk mencapai Seven Summit Indonesia,” terang Danny.
DANNY Indrayana ST, warga Ketapang, Kalimantan Barat punya gaya tersendiri merayakan wisudanya. Dan, mungkin saja, dia orang Kalbar pertama
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor