Dari Keluarga Sederhana, Kuliah Tak Minta Orang Tua
Minggu, 07 April 2013 – 10:10 WIB
Nama Wiwin Suwandi mencuat setelah Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan dirinya sebagai pembocor sprindik Anas Urbaningrum. Namun, tak banyak yang mengetahui latar belakang sekretaris pribadi (Sekpri) Ketua KPK Abraham Samad itu.
------------------------------------------------------
LA ODE A - HARIMAN, Buton
--------------------------------------------
TIDAK begitu sulit menemukan kediaman Wiwin Suwandi di lingkungan Lingge-Lingge, Kelurahan Pasarwajo, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Hampir seluruh warga di Kelurahan Pasarwajo mengenal nama laki-laki kelahiran Buton, 15 Mei 1985, itu. Warga setempat mengetahui putra kedua pasangan La Hita, 59, dan Wambuna, 54, tersebut bekerja di kantor KPK di Jakarta.
Nama Wiwin Suwandi mencuat setelah Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan dirinya sebagai pembocor sprindik Anas Urbaningrum.
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor