Dari, oleh, dan untuk Guru

jpnn.com, SIDOARJO - Puluhan guru dari Kecamatan Tanggulangin dan Porong diundang ke SDN Mindi 1 Porong kemarin (15/10). Mereka mengikuti seminar penelitian tindakan kelas (PTK) guru pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan (PJOK). Seminar tersebut menjadi syarat bagi guru yang mau naik pangkat.

Seminar itu diadakan dengan minimal 50 peserta dari minimal empat lembaga. Nah, kemarin Siswadi, guru dari SDN Mindi 1 Porong, mendapat kesempatan menyampaikan detail PTK di kelasnya. Salah satunya, cara membuat anak didik menyukai olahraga. Bisa diisi dengan beragam game agar anak didik semakin riang dan semangat.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo Tirto Adi menyebutkan, seminar itu digelar agar ilmu yang dimiliki tiap guru bisa menjadi bahan evaluasi dan pelajaran untuk guru lain. Guru yang bersangkutan juga bisa lebih mengobservasi kelas yang diampunya. "Makanya disebut penelitian tindakan kelas. Jadi, guru tersebut pasti akan membuat kelas yang mereka ajar lebih baik lagi," terang Tirto.

Guru akan lebih berpikir bagaimana membuat kelas lebih menarik. Beragam media pembelajaran dan inovasi bermunculan, bahkan bisa mendukung pengembangan kurikulum di tingkat sekolah. "Guru akan lebih profesional," terangnya.

Nah, hasil pembelajaran tidak akan terlalu berpengaruh jika tidak disampaikan ke orang lain. Menjadi media pembelajaran bagi yang lain. "Yang membuat PTK akan lebih terlatih, yang ikut menjadi punya pengalaman baru," kata Tirto. Para peserta akan memiliki gambaran untuk membuat inovasi yang tak kalah menarik dan mengetahui cara membuat penelitian. "Intinya ini bagi, oleh, dan untuk guru," imbuhnya. (uzi/c7/ai)