Data BKN Diduga Bocor, Kemenkominfo: Lagi Ditelusuri

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengatakan saat ini tengah melakukan investigasi dugaan kebocoran data milik Badan Kepegawaian Negara (BKN)
Proses investigasi itu dilakukan bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Hal itu diungkapkan langsung oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria di Jakarta, Senin (12/8).
"Lagi ditelusuri. Kami juga lagi bekerja sama-sama BSSN, karena ada banyak informasi-informasi yang menyebutkan soal kebocoran data ini ya," ujar Nezar.
Dia mengatakan penelusuran tersebut dilakukan untuk memastikan kebenaran dari dugaan kebocoran data yang dilaporkan.
Menurutnya, sering kali data yang diklaim telah bocor oleh pelaku di dark web sebenarnya bukanlah data yang sesungguhnya.
"Kadang-kadang data yang bocor itu bukan data yang seperti diklaim oleh pelakunya di dark web itu. Makanya kita sedang telusuri," tutur Nezar.
Lembaga Riset Keamanan Siber CISSReC mengungkapkan kebocoran data pribadi masih terjadi lagi menjelang Hari Ulang Tahun Ke-79 Republik Indonesia.
Kemenkominfo mengatakan saat ini tengah melakukan investigasi dugaan kebocoran data milik Badan Kepegawaian Negara (BKN).
- Gerakan Rakyat Gandeng BEM UIN Jakarta dan Unindra Bahas Revisi UU ASN
- Pramono Wajibkan ASN DKI Naik Transportasi Umum Tiap Rabu, Laporan Pakai Swafoto
- 5 Berita Terpopuler: Banyak Honorer Gagal Tes PPPK Tahap 2, RPP Turunan UU ASN Harus Mengakomodasi, Begini Penjelasan BKN
- Rapelan TPP ASN Segera Cair, Alhamdulillah
- 4.000 ASN Rejang Lebong segera Terima TPP, Anggaran Sudah Disiapkan
- Perkembangan Terbaru Pembahasan RPP Manajemen ASN, Semoga Cepat Disahkan