Deadline Diperpanjang, Pelaporan SPT Masih Rendah
Meski tenggat pelaporan SPT orang pribadi diperpanjang selama 21 hari sejak 31 Maret lalu, bisa jadi wajib pajak memilih untuk melaporkan SPT menjelang batas waktu yang ditetapkan.
DJP I juga mendorong wajib pajak memanfaatkan e-filing untuk melaporkan SPT.
’’Kami masih mengolah jumlah wajib pajak yang menggunakan e-filing,’’ tuturnya.
Selain bisa mengurai kepadatan antrean pelaporan di kantor pajak, pelaporan SPT secara online lebih efisien bagi wajib pajak.
Terkait dengan langkah penindakan setelah berakhirnya amnesti pajak, lanjut dia, sekarang dilakukan pembandingan data yang diperoleh dari pihak eksternal dengan yang sudah dilaporkan wajib pajak.
’’Ini sejalan dengan yang sudah disampaikan direktur jenderal pajak maupun kepala kantor wilayah,’’ ucapnya.
Bila berdasar hasil membandingkan tersebut ditemukan perbedaan data, hal itu akan ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur standar operasi (PSO) di DJP.
’’Mulai klarifikasi, visit, pemeriksaan, dan lain-lain,’’ jelas Ardhie.
Sebanyak 228 228 ribu surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPh) masuk ke Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jatim
- Prabowo-Gibran Bakal Pisahkan Ditjen Pajak dari Kemenkeu, Bamsoet Buka Suara
- Menkeu Sri Mulyani: Bea Masuk Turun 3,8 Persen
- Makin Mudah Bayar Pajak Hotel, Hiburan, dan Resto Pakai BRImo
- PT Arion Minta Kanwil DJP Jatim III Buktikan Hasil LHP
- Kanwil DJP Riau Sita Aset Rp 1,95 M dari Penunggak Pajak
- Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara