Dekatkan Upaya Serbia Gabung UE

Dekatkan Upaya Serbia Gabung UE
Dekatkan Upaya Serbia Gabung UE
BEOGRAD - Penangkapan Ratko Mladic terbukti menjadi amunisi ampuh bagi melonjaknya popularitas Presiden Serbia Boris Tadic. Momentum penangkapan itu juga tepat ketika sang presiden sedang memperjuangkan keanggotaan Serbia dalam Uni Eropa (UE) dan menjelang Pemilu 2012.

Para petinggi Serbia berkali-kali menyatakan harapan mereka bahwa Beograd akan mendapatkan status calon anggota UE Oktober nanti. Pengambilan keputusan untuk mengizinkan Serbia bergabung ke dalam blok ekonomi dan politik di Eropa tersebut akan dilakukan akhir tahun ini. Jika ambisi negara bekas pecahan Yugoslavia tersebut berjalan mulus, popularitas Partai Demokrat (DS) pimpinan Tadic diyakini mampu terdongkrak menjelang pemilu awal tahun depan.

Karena itulah, penangkapan Mladic menjadi momentum sempurna untuk merealisasikan semua ambisi itu. "Saya rasa, semua (penangkapan Mladic, Red) bukan sekonyong-konyong," terang seorang diplomat Uni Eropa. "Semua itu dimotivasi kebutuhan politik domestik. Jika ingin meraup simpati dalam pemilu, Partai Demokrat harus memainkan isu substansial. Yang terpenting adalah dukungan UE," lanjutnya.

Penangkapan Mladic terbukti berdampak positif pada indikator perekonomian Serbia. Misalnya, nilai tukar dinar Serbia melonjak 0,4 persen sesaat setelah penangkapan tersebut. Itu menyingkirkan hambatan utama bagi negeri tersebut untuk menjadi calon anggota UE. Begitu terbuka prospek masuk ke UE, para investor akan mengalir ke Serbia.

BEOGRAD - Penangkapan Ratko Mladic terbukti menjadi amunisi ampuh bagi melonjaknya popularitas Presiden Serbia Boris Tadic. Momentum penangkapan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News