Demam Berdarah, Permintaan Trombosit Naik 300 Persen
jpnn.com, GRESIK - Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik telah menerima laporan, jumlah penderita demam berdarah (DB) mencapai 52 orang. Semua dinyatakan positif. Belum lagi yang suspect. Karena itu kini PMI Gresik sedang sibuk menyiapkan stok darah.
Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Gresik dr Jufrita Endryana membenarkan bahwa permintaan kantong darah meningkat selama Januari.
Khusus untuk trombosit, biasanya per hari 10 kantong. Namun, selama Januari, PMI Gresik mengeluarkan 30-35 kantong darah.
"Itu permintaan trombositnya saja," ujarnya.
Jadi, pada Januari, lanjut perempuan yang akrab disapa dr Rita itu, terjadi peningkatan hingga tiga kali atau 300 persen.
Dia memprediksi peningkatan itu berlangsung sampai jumlah pasien DB turun. "Biasanya pertengahan tahun sudah stabil," tambahnya.
Bagaimana langkah PMI? Antisipasi disiapkan. Setiap hari, kata dr Rita, ada donor darah untuk diolah menjadi trombosit. Jadi, stok trombosit bisa selalu aman.
"Untuk trombosit ini, usianya hanya lima hari," ujarnya.
Setiap hari selalu ada donor darah untuk diolah menjadi trombosit yang dibutuhkan bagi penderita demam berdarah.
- Dukung Komitmen Polri Lindungi PMI, Sahroni: Pahlawan Devisa Harus Merasa Aman
- BRI Insurance Lakukan Aksi Donor Darah Serentak di Seluruh Indonesia, Keren
- Polisi Menggagalkan Penyelundupan Puluhan PMI di Badau Perbatasan RI - Malaysia
- Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor Darah Demi Penuhi Kebutuhan Stok
- Pamit Donor Darah, Gugun Ditemukan Tewas Tiga Hari Kemudian
- 4 Pasien DBD di Banyuwangi Meninggal Dunia