Demo Honorer juga Bergolak di Daerah, Pasal 66 jadi Landasan, Maunya Full

Awal menyebutkan aksi damai aliansi honorer R2-R3 Pemkot Kendari yaitu menuntut hak seluruh honorer R2-R3 menjadi penuh waktu dan menolak menjadi PPPK paruh waktu. "Menolak paruh waktu dan meminta penuh waktu," cetusnya.
Awal meminta kepada pemerintah untuk melaksanakan optimalisasi formasi dan penambahan kuota untuk pengangkatan honorer R2-R3 menjadi PPPK penuh waktu.
"Kami meminta kepada pemerintah membuat aturan terkait honorer R2-R3 diangkat menjadi penuh waktu tanpa tes," ucap Awal.
Dia juga meminta kepastian pemerintah kapan terealisasi tuntutan honorer untuk diangkat menjadi penuh waktu tanpa tes dan menolak seluruh tahapan seleksi berikutnya, sebelum tuntutan honorer R2-R3 terpenuhi
Awal berharap pemerintah dalam hal ini eksekutif maupun legislatif secara konsisten benar-benar menuntaskan masalah honorer sesuai dengan regulasi-regulasi dan kondisi di daerah.
Sementara itu Ketua DPRD Kota Kendari La Ode Inarto mengatakan DPRD Kota Kendari bersama OPD dan perwakilan aliansi akan melakukan koordinasi keDPR RI dan kementerian untuk menyelesaikan persoalan honorer ini, agar bisa terjawab.
"Yang jelas, kami dari DPRD akan memperjuangkan semaksimal mungkin aspirasi teman-teman, agar bisa terpenuhi Insya Allah keseluruhan," kata Inarto. (sam/antara/jpnn)
Aksi demo honorer K2 dan K3 juga berlangsung di sejumlah daerah, bukan hanya di depan gedung DPR RI.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu atau Ikut Seleksi CPNS
- Khusus Honorer Ini Tetap Bekerja Meski Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Daftar Nama Instansi Pusat Selesai NI PPPK & NIP CPNS 2024, Alhamdulillah
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 di 53 Tilok Sudah Keluar, Segera Cetak Kartu Peserta
- Muhajir Sebut Gaji-Tunjangan CPNS & PPPK 2024 Sudah Disiapkan di APBD 2025