Demokrat Dua Kaki, Pengamat: Sah-sah Saja
Menurutnya, tingginya perolehan suara Demokrat di Pileg 2019 selaku parpol anggota koalisi Prabowo-Sandi, bakal memperkuat posisi Prabowo-Sandi di parlemen. Tentu jalannya roda pembangunan ke depan jika Indonesia dipimpin Prabowo-Sandi bakal berjalan dengan lebih mulus jika koalisi parpol pendukungnya memiliki posisi kuat di parlemen.
Dengan kata lain, strategi yang ditempuh Demokrat ini sah-sah saja. Demokrat berpikir jauh ke depan, baik buat internalnya, pasangan calon Prabowo-Sandi, maupun kepentingan bangsa dan negara.
Sedangkan terkait keseriusan Demokrat dalam mendukung Prabowo-Sandi, seharusnya tidak perlu dipertanyakan lagi. Pak SBY sudah menyampaikan itu, dan AHY kembali mempertegasnya Rabu lalu. Apalagi, baik AHY maupun SBY bakal terlibat aktif secara terbuka dalam tim pemenangan Prabowo-Sandi.
Memang pembahasan mengenai susunan tim pemenangan Prabowo-Sandi berjalan cukup memakan waktu karena hadirnya Demokrat. SBY selaku Ketum Demokrat dikenal sebagai sosok yang memiliki pertimbangan dan pandangan jauh ke depan.
“Sehingga dalam memutuskan suatu hal sepenting tim pemenangan ini, wajar jika perlu waktu dalam mendetailkannya,” kata Herzaky.(fri/jpnn)
Demokrat bakal berjuang bersama-sama Prabowo dan Sandi untuk menjadikan mereka pemimpin Indonesia selanjutnya, yang amanah dan adil.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Sambut Baik Putusan MK, Syarief Hasan: Saatnya Semua Komponen Bangsa Bersatu
- Herzaky Demokrat Serahkan Formulir Pendaftaran Pilgub ke DPD Kalbar
- Demokrat Jakarta Yakin Kursi di DPRD DKI Kembali, Ini Penyebabnya
- AHY Ungkap Permintaan Khusus dari Prabowo, Oh Ternyata
- Andi Arief: Belum Ada Bukti PSI dan Gelora Curang
- Reaksi AHY Ditanya soal KSP Moeldoko Tak Hadiri Pelantikannya di Istana, Waduh