Demokrat Curiga Ketum Parpol Bahas Masa Jabatan Presiden, Uni Irma Langsung Sikat
jpnn.com, JAKARTA - Politikus Nasional Demokrat (NasDem) Irma Suryani Chaniago merespons pernyataan Kamhar Lakumani yang mencurigai pertemuan Presiden Jokowi dengan elite partai politik pendukung pemerintah terkait dengan perubahan masa jabatan presiden.
Menurut Irma, pernyataan Kamhar Lakumani tersebut menunjukkan kebiasaan oposisi pemerintah.
"Oposisi, kan, bawaannya memang selalu curiga, tetapi itu sah-sah saja," kata Irma kepada JPNN.com, Jumat (3/8)
Terkait dengan masa jabatan presiden, Irma menegaskan Presiden Joko Widodo sudah menolak wacana tersebut.
Perempuan berdarah Minang itu juga menyatakan dunia politik itu bergerak dinamis, jadi seharusnya tidak ada yang terbawa perasaan.
"Politik itu dinamis, tidak perlu baper juga sebagai politikus," lanjutnya.
Irma juga menanggapi isu amandemen UUD 1945 terkait Pokok-pokok Haluan Negara (PPHN).
Menurut dia, jika perubahan konstitusi negara untuk kepentingan yang lebih baik, seharusnya tidak masalah.
Politikus NasDem Irma Suryani Chaniago menyinggung kader Partai Demokrat soal pernyataan tentang masa jabatan presiden.
- Begini Respons Jokowi Terhadap Desain Baru Jersey Timnas
- Karena Pancasila
- Ramalan Presiden Jokowi, Minyak Merah Bakal jadi Tren Baru
- Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah Hasil Kolaborasi PTPN Group
- Jokowi Resmikan Pembangunan Jalan Daerah di Sumut Senilai Rp 868 Miliar
- Investor Mengeluh Soal Investasi di IKN, Jokowi Langsung Beri Arahan Begini