Demokrat Ingin Koalisi Berakhlak
Kamis, 24 Februari 2011 – 13:30 WIB
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Muh Jafar Hafsah mengatakan tidak akan menghalang-halangi kepergian Golkar dan PKS. Kata dia, Demokrat akan merasa ikhlas jika Golkar dan PKS keluar dari koalisi.
Baca Juga:
Siapa yang akan menggantikan posisi Golkar dan PKS? Kata Jafar, pihaknya tetap akan membuka pintu lebar-lebar untuk berkoalisi kepada partai manapun termasuk Partai Gerindra, Hanura maupun PDIP.
Sebagaimana diketahui, Golkar dan PKS merupakan peserta partai koalisi yang berseberangan dengan Partai Demokrat menyikapi pengusulan penggunaan hak angket mafia pajak. Dalam pengambilan keputusan pada sidang paripurna, dari 530 anggota DPR yang hadir, 264 di antaranya setuju dengan penggunaan hak angket untuk mengungkap kasus mafia pajak. Sedangkan 266 anggota DPR menolak usulan penggunaan hak angket. (awa/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum menyatakan kegerahannya kepada peserta partai koalisi yang dianggapnya tidak berakhlak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran CPNS 2024 Dimulai Bulan Ini, 8 Instansi Buka 3.445 Formasi, PPPK?
- Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Diumumkan Setelah Ombudsman Minta Penundaan
- Jumlah ASN di IKN Lebih Banyak PPPK Dibanding PNS, Ini Datanya, Jauh Banget
- Menteri Anas Umumkan Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, Penting!
- Perum Bulog Mulai Salurkan Bantuan Beras Tahap 2 kepada 269 Ribu Warga Jakarta
- Saset Penyumbang Sampah Plastik Terbesar di Indonesia, Ini Faktanya