Demokrat Terkejut dengan Sikap Golkar Tolak Perppu Pilkada
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin terkejut dengan sikap Golkar yang menolak pemilihan langsung seperti diatur dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. Keputusan itu disampaikan di Musyawarah Nasional IX Partai Golkar.
Didi mengatakan, sudah ada kesepakatan dari Golkar yang menjadi salah satu anggota dari Koalisi Merah Putih (KMP) untuk mendukung Perppu tersebut. Menurut dia, kesepakatan itu seharusnya tidak boleh diingkari.
"Kami terkejut di Musyawarah Nasional, ketua umum Golkar balik badan. Sudah ada kesepakatan Partai Demokrat dengan KMP," kata Didi dalam diskusi "Jalan Berliku Perppu" di Menteng, Jakarta, Sabtu (6/12).
Didi menjelaskan, dukungan pelaksanaan pemilihan langsung bukanlah kepentingan politik sesaat bagi Demokrat, tetapi untuk seluruh rakyat Indonesia. Apalagi, sambung dia, pemilihan secara langsung sudah berlangsung selama 10 tahun.
Dengan mengeluarkan Perppu, Didi menambahkan, Susilo Bambang Yudhoyono ingin mempertahankan hak rakyat. Sehingga pascaputusan Paripurna DPR, Demokrat tetap berusaha untuk mengembalikan pilihan kepada rakyat.
"Partai Demokrat akan habis-habiskan memperjuangkan Perppu ini, akan all out," tandas Didi. (gil/jpnn)
JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin terkejut dengan sikap Golkar yang menolak pemilihan langsung seperti diatur dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Susun Peta Jalan Pembudayaan Listerasi, Lestari Moerdijat Merespons Begini
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia, PSF Menggelar Kegiatan Kejar Pijar
- Pengiriman 13 Kg Ganja Lewat Jasa Ekspedisi Digagalkan Berkat Sinergitas Antarinstansi
- Setia Melestarikan Seni Budaya, Rina Ciputra Raih Penghargaan Nusantara Awards 2024
- Gelar Pameran, KPJ Healthcare Perkenalkan Pilihan Perawatan Kesehatan Canggih untuk Pasien Indonesia
- Massa Datangi Mabes Polri Dukung Kapolri Berantas Premanisme di Muratara