Demonstran Mesir Galang Sejuta Massa

Warga Asing Dipulangkan, 6 Ribu WNI Dievakuasi

Demonstran Mesir Galang Sejuta Massa
Demonstran Mesir Galang Sejuta Massa
KAIRO - Demonstran tidak berhenti turun ke jalan untuk menuntut mundurnya Presiden Mesir Hosni Mubarak. Puluhan ribu orang membanjiri Lapangan Tahrir di pusat Kota Kairo kemarin (31/1). Aksi serupa berlangsung di sejumlah kota, seperti Alexandria, Suez, Damanhour, dan Mansura.

Selain membawa poster dan sejumlah gambar Mubarak yang telah disobek, mereka meneriakkan kata-kata secara berirama. "Turun, turun, Mubarak," seru massa. Meski tidak sebesar di Kairo, unjuk rasa anti-Mubarak yang telah memasuki hari keenam di kota-kota lain tersebut diikuti ribuan orang.

Massa juga menolak keberadaan Wakil Presiden Omar Suleiman (yang diangkat Mubarak pada Sabtu malam lalu) maupun anggota kabinetnya. "Revolusi, revolusi sampai kami bebas," teriak pengunjuk rasa yang lain. Bahkan, demonstran telah menyiapkan aksi lebih besar. Untuk menjatuhkan rezim Mubarak, mereka akan mengadakan pawai sejuta orang di Kairo hari ini (1/2). Sejuta massa tersebut siap membanjiri jalan-jalan di seantero ibu kota.

Sebagai persiapan aksi tersebut, puluhan ribu orang memutuskan bertahan dan tinggal di Lapangan Tahrir. Itu adalah pusat dan lokasi utama unjuk rasa luas menuntut diakhirinya korupsi, perampasan hak-hak bersuara, dan penindasan oleh polisi pada era kekuasaan Mubarak selama 30 tahun ini. "Kami akan tinggal di lapangan ini sampai sang pengecut (Mubarak, Red) jatuh atau meninggalkan negeri ini," kata beberapa demonstran.

KAIRO - Demonstran tidak berhenti turun ke jalan untuk menuntut mundurnya Presiden Mesir Hosni Mubarak. Puluhan ribu orang membanjiri Lapangan Tahrir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News