Denny Pastikan Investigasi Mesuji Tak Asal-asalan

JAKARTA - Ketua Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus Mesuji, Denny Indrayana menyatakan bahwa ada bagian video pembantaian yang sebenarnya tidak terjadi di Desa Sodong, Mesuji, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Hal itu diketahuinya setelah mengunjungi Mesuji selama dua hari dan mendapat keterangan dari warga setempat.

"Saya ke TKP di Sodong. Truk yang kap-nya merah saya lihat. Tapi ada bagian video yang sangat sadis itu yang oleh masyarakat di sana dikatakan itu bukan di Sodong," kata Denny usai acara Catatan Akhir Tahun Pemberantasan Mafia Hukum di Indonesia di Gedung UKP4, Kamis (29/12).

Mantan Staf khusus Presiden bidang hukum yang kini menduduki posisi Wamenkumham itu mengaku hanya dua hari di Sodong. Namun ia membantah bila informasi yang didapat di lapangan tidak melalui investigasi mendalam.

Denny beralasan, dirinya terus mendapat tambahan informasi dari tim asistensi yang masih berada di lokasi. "Jangan hanya dilihat saya datang ke Mesuji terus pergi. Tetapi ada tim asistensi. Saya cuma bisa datang dua hari, setelah saya pulang (Ke Jakarta) tim (asistensi) masih di sana. Penggalian informasi sedang dikumpulkan," ujarnya.