Densus 88 Antiteror Tangkap Lagi Petinggi JAD di Bekasi

Densus 88 Antiteror Tangkap Lagi Petinggi JAD di Bekasi
Anggota Densus 88 di sekitar lokasi penggerebekan. Foto: Yaya Yousafa/FB/Pojokbekasi

jpnn.com, JAKARTA - Tim tindak Detasemen Khsuus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penangkapan terhadap pelaku teror. Kali ini, salah satu yang ditangkap adalah petinggi Jemaah Ansharut Daulah (JAD) Indonesia.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, pelaku yang ditangkap berinisial EY. “Dia hanya berkecimpung di Bekasi saja. Namun, dia punya peran vital dalam kelompok JAD Jakarta dan sekitarnya,” kata Dedi di Mabes Polri, Kamis (9/5).

Selain itu, EY juga menjadi penyandang dana jaringan JAD dan berperan juga sebagai pimpinan, sama seperti SL yang dtangkap lebih dulu.

BACA JUGA: JAD Bekasi dan Lampung Kolaborasi Rencanakan Penyerangan Saat Aksi Demo

“EY juga mengajarkan SL untuk merakit bom. Untuk bom yang dirakit berbeda dengan di Sibolga, high explosif (daya ledak tinggi),” beber Dedi.

Bahkan, EY juga berperan merekrut anak muda di Bekasi untuk masuk ke JAD dan melakukan aksi-aksi amaliah.

Dalam penangkapan ini, Densus 88 juga menyita sejumlah barang bukti berupa dua bom pipa yang sudah jadi. “Dari barbuk itu kalau dirakit lagi bisa dijadikan sepuluh bom,” tandas Dedi. (cuy/jpnn)


Tim tindak Detasemen Khsuus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penangkapan terhadap pelaku teror. Kali ini, salah satu yang ditangkap adalah petinggi Jemaah Ansharut Daulah (JAD) Indonesia.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News