Detik-Detik Kopda Muslimin Tewas di Kendal, Minta Maaf, Muntah

jpnn.com, KENDAL - Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi membenarkan informasi meninggalnya Kopda Muslimin atau biasa dikenal juga dengan Kopda M.
Kopda Muslimin merupakan dalang penembakan terhadap istrinya sendiri Rina Wulandari.
Prajurit TNI dari kesatuan Bataliyon Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) 15/DBY Semarang itu ditemukan tewas di rumah orang tuanya di Trompo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (28/7).
"Pagi tadi pulang ke rumah orang tuanya," kata Irjen Luthfi.
Jenderal bintang dua kelahiran Surabaya, 22 November 1966 itu mengatakan, Kopda Muslimin sempat meminta maaf kepada kedua orang tuanya karena telah melakukan perbuatan yang salah.
Setelah meminta maaf, Kopda Muslimin masuk ke dalam kamar dan muntah.
Ayah Kopda Muslimin bernama Mustaqim yang mengetahui pertama kali anaknya dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Kopda Muslimin dilaporkan meninggal dunia sekitar pukul 07.00 WIB.
Irjen Ahmad Luthfi membenarkan informasi meninggalnya Kopda Muslimin di Kendal. Begini ceritanya.
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- Mutasi Letjen Kunto Bikin Heboh, Legislator Yakin TNI Independen
- Kontroversi Mutasi Letjen Kunto, Pengamat Militer Bicara Matahari Kembar
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Letjen Kunto Anak Pak Try Batal Dimutasi, Ini yang Terjadi
- Surat Ini Bikin Mutasi Letjen Kunto Arief Dianggap Bermuatan Politis