Di Brebes, Kepala BSKDN Kemendagri Menyampaikan Pesan Penting soal Inovasi

Di Brebes, Kepala BSKDN Kemendagri Menyampaikan Pesan Penting soal Inovasi
Kepala BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo (kanan) saat berkunjung ke Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Baperlitbang) Kabupaten Brebes, Jateng, Kamis (19/1). Foto: Humas BSKDN.

jpnn.com - BREBES - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri Yusharto Huntoyungo meminta pemerintah daerah (pemda) untuk tidak takut berinovasi.

Yusharto mengatakan inovasi tidak selalu dengan melahirkan sesuatu yang baru.

Inovasi, kata Yusharto, dapat dilakukan Pemda melalui difusi atau pembaharuan terhadap inovasi yang sudah ada.

"Inovasi itu kan bukan sesuatu yang baru sama sekali ya, tetapi kita bisa coba istilahnya difusi, lalu bisa kita terapkan di masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) kita," pesan Yusharto saat mengunjungi Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Baperlitbang) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Kamis (19/1).

Kunjungan Yusharto ini merupakan upaya BSKDN Kemendagri memperkuat inovasi di daerah, khususnya di Kabupaten Brebes.

Dalam kunjungannya itu Yusharto menjelaskan mengenai manfaat berinovasi.

Salah satu manfaat inovasi adalah dapat membuat pemanfaatan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki daerah lebih efektif dan efisien.

Dia mencontohkan Kabupaten Brebes yang terkenal sebagai penghasil bawang dan telur asin.

Saat berkunjung ke Kabupaten Brebes, Kepala BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo menyampaikan pesan soal inovasi daerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News