Pemerintah Siapkan Strategi Khusus, Kopi Indonesia Bakal Merajai Dunia

Pemerintah Siapkan Strategi Khusus, Kopi Indonesia Bakal Merajai Dunia
Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menjadi narasumber dalam acara Dialog Kopi Tanah Air yang diselenggarakan DPP PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lentengagung, Jakarta Selatan, Senin (17/1). Foto: DPP PDIP

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah berkomitmen untuk mendorong peningkatan pada sektor kopi dari hilir sampai hulu. Pemerintah sudah menyiapkan strategi terbaik untuk memanfaatkan lahan, skema pembayaran, dan mendayagunakan petani hingga industri kopi nasional.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya ingin membuat ekosistem kopi Indonesia agar bisa bersaing dengan dunia. Sebab, Indonesia memiliki modal pertumbuhan pasar kopi terbesar dunia.

"Kalau kami lihat dalam konteks pasar kopi dunia, Indonesia ini nomor empat. Tetapi yang menarik sebenarnya kalau kami lihat pertumbuhan konsumsi kopi Indonesia adalah salah satu yang tertinggi di dunia, sampai 45  persen bila dibandingkan dengan negara-negara lain yang hanya 26 persen," kata Erick dalam Dialog Kopi Tanah Air yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lentengagung, Jakarta Selatan, Senin (17/1).

Meski demikian, Erick melihat kopi Indonesia belum mendapat proses sempurna dari petani sehingga kalah saing dengan produk dari luar negeri. Banyak biji kopi dalam posisi hancur dan petani tidak mendapatkan pendampingan.

"Ekosistem, kita harus dibangun. Kalau kita bisa meningkatkan konsumsi kopi yang harganya bagus di Indonesia, apalagi dengan banyaknya coffe shop di Indonesia, maka akan meningkatkan persaingan kita di dunia," jelas Erick.

Dia juga menyampaikan terima kasih atas perhatian PDIP terhadap isu kopi di Indonesia. Erick juga memandang seluruh menteri dari PDIP mudah diajak bekerja sama, bukan hanya menyangkut isu kopi, tetapi agenda pemerintah lainnya.

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyatakan industri kopi merupakan salah satu penggerak ekonomi nasional. Ekspor kopi pada 2021 naik dibandingkan tahun lalu. Meski produksi menurun, tetapi harga naik.

"Kopi menggerakkan UMKM dan koperasi, baik di hulu dan hilir," jelasnya.

Tiga menteri di Kabinet Indonesia Maju menyampaikan komitmennya mengenai sektor perkopian. Pemerintah sudah menyiapkan strategi khusus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News