Di Tengah Pandemi, Amerika dan PBB Terlibat Polemik soal Aborsi

Di Tengah Pandemi, Amerika dan PBB Terlibat Polemik soal Aborsi
Logo PBB. Foto: en.wikipedia.or

"PBB seharusnya tidak memanfaatkan krisis ini sebagai peluang untuk mendorong akses aborsi sebagai 'layanan esensial'," tulis Barsa.

Ia menambahkan bahwa "hal paling mengerikan" dari rencana tersebut adalah "menyerukan distribusi yang luas soal obat-obatan yang memicu aborsi dan persediaan aborsi, serta promosi aborsi."

Rencana PBB adalah untuk membantu 63 negara, terutama di Afrika dan Amerika Latin, memerangi penyebaran dan destabilisasi dampak pandemi.

Guterres mengungkapkan keprihatinan tentang dukungan yang tidak memadai bagi negara miskin dan kurangnya kepemimpinan dari negara-negara besar dalam perang melawan virus corona. (ant/dil/jpnn)

Amerika Serikat telah menuduh PBB memanfaatkan pandemi COVID-19 untuk mempromosikan aborsi


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News