Diakui, SBY Repot Diserang Isu

Diakui, SBY Repot Diserang Isu
Diakui, SBY Repot Diserang Isu
JAKARTA – Ketua DPR, Marzuki Ali meminta kepada semua pihak agar menghentikan fitnah yang diarahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurutnya, fitnah itu akan menggangu konsentrasi pemerintah dalam menjalankan program 100 harinya.

“Jadi program pemerintah tidak jalan karena hanya sibuk meng-counter fitnah,” kata Marzuki Ali saat berbicara pada acara refleksi akhir tahun yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (28/12).

Dalam hukum Islam, menurut Marzuki, fitnah itu lebih kejam daripada membunuh dan hukumannya adalah rajam. “Ini curahan hati ya sesama keluarga besar HMI,” katanya.

Marzuki  mengaku prihatin dengan dikait-kaitnya SBY dalam banyak hal, termasuk dengan pencatutan nama pendiri Partai Demokrat itu dalam skandal Bank Century senilai Rp 6,7 triliun. “Kasihan beliau (SBY, red.). Beliau kan fokus dengan program lima tahun dengan gerakan 100 harinya. Ini kan menggangu jadinya,” katanya.

JAKARTA – Ketua DPR, Marzuki Ali meminta kepada semua pihak agar menghentikan fitnah yang diarahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News