Diare dan Pneumonia jadi Musuh Utama Anak-Anak

Diare dan Pneumonia jadi Musuh Utama Anak-Anak
Diare dan Pneumonia jadi Musuh Utama Anak-Anak
Dengan upaya itu, setidaknya pada 2015 nanti lebih dari dua juta balita di 75 negara bisa diselamatkan dari kematian akibat diare dan pneumonia. Dari catatan UNICEF, setengah dari angka kematian anak-anak di dunia akibat diare dan pneumonia berasal dari lima negara yakni India, Nigeria, Republik Demokratik Congo, Pakustan dan Ethiopia.

Sebenarnya sudah ada beberapa upaya yang menunjukkan kemajuan dalam penanganan diare dan peneumonia di negara-negara miskin melalui vaksinasi hemophilus influenza type b sebaik vaksin pneumococcal dan rotavarius. Namun tetap pelu upaya lebih dari sekedar vaksinasi.

Air bersih dan sanitasi yang baik adalah persoalan utama di negara-negara  miskin. Terdapat 783 juta orang di seluruh dunia yang tidak menggunakan sumber air yang baik, sementara 2,5 miliar warga dunia lainnya tidak menggunakan fasilitas sanitasi yang memadai.

"Hampir 90 persen kematian di dunia karena diare diakibatkan air yang tidak baik, sanitasi yang tak memadai serta kebersihan yang minim," tulis laporan UNICEF. "Mencuci tangan dengan air dan sabun, adalah cara paling efektif untuk mengurangi diare dan peneumonia pada anak."

DUA jenis penyakit yaitu pneumonia (infeksi saluran pernapasan) dan diare menjadi biang utama penyebab utama kematian pada anak di seluruh dunia,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News