Didatangi Politikus PKS, Rektor UNJ Batalkan Pemecatan Ketua BEM

Didatangi Politikus PKS, Rektor UNJ Batalkan Pemecatan Ketua BEM
Anggota Komisi III DPR RI Jazuli Juwaini. Foto : dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA – Rektor UNJ Prof. Dr. H. Djaali dipastikan bakal mencabut Surat Keputusan (SK) pemberhentian status mahasiswa (drop out) Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNJ Ronny Setiawan.

Hal ini disampaikan Anggota Komisi III DPR RI Jazuli Juwaini, yang telah memediasi pertemuan antara rektor Djaali dengan Ronny pada Rabu (6/1). Jazuli turun ke UNJ karena melihat isunya membesar di media onlie dan juga viral di social media.

"Ini sangat tidak baik bagi kampus, maupun pendidikan secara umum. Bagi kami, ini aspirasi rakyat yang harus direspon secara tepat dan solutif. Mahasiswa harus menjadi benteng idealisme,” kata Jazuli, yang melakukan mediasi bersama Wakil Ketua Komisi X Abdul Kharis Almasyhari, Rabu.

Diketahui, sebelumnya Ronny diberhentikan dari status Mahasiswa UNJ melalui SK Rektor bernomor 01/SP/2016 yang langsung ditandatangani oleh Rektor UNJ Prof. Dr. H. Djaali per tanggal 4 Januari 2016. Menurut SK tersebut, Ronny dinilai melakukan perbuatan kejahatan berbasis teknologi, pencemaran nama baik, dan tindakan penghasutan yang dapat menganggu ketentraman program yang dilaksanakan di UNJ (Bab Menimbang Poin C).

Namun demikian, Jazuli menegaskan semua aspirasi mahasiswa terklarifikasi dengan baik saat mediasi. Selain itu, pokok masalah sebagaimana yang termuat dalam SK tersebut, lebih disebabkan karena misinformasi dan miskomunikasi.

“Rektor UNJ secara terbuka menyatakan bahwa mahasiswa itu bagaikan anak, yang kadang salah, tentu harus kita tegur dan jika minta maaf pasti dimaafkan,” jelas anggota DPR yang juga Mahasiswa Doktoral di UNJ ini.

Jazuli menambahkan bahwa proses mediasi berlangsung kondusif. Bahkan, berulang kali Ronny menyebut Rektor UNJ sebagai ayahanda dan Rektor UNJ juga telah berjanji untuk memaafkan Ronny dan segera menganulir SK DO saat Rapat Pimpinan (Rapim) universitas.

“Yang terpenting dua belah pihak saling memaafkan dan saling komitmen untuk sinergi memajukan UNJ. Sehingga, ke depan pihak rektorat UNJ akan optimal melibatkan mahasiswa sebagai stakeholder utama dalam kebijakan-kebijakan strategis dengan mengedepankan dialog," pungkasnya.(fat/jpnn)


JAKARTA – Rektor UNJ Prof. Dr. H. Djaali dipastikan bakal mencabut Surat Keputusan (SK) pemberhentian status mahasiswa (drop out) Ketua Badan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News