Diduga Berbuat Asusila, Oknum Guru Mengaji Diburu Polisi

jpnn.com, GARUT - Kepolisian Resor Garut masih melakukan pencarian terhadap seorang oknum guru mengaji, yang dilaporkan telah berbuat asusila terhadap muridnya seorang gadis di bawah umur, di Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar).
Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat mengatakan pelaku pencabulan sudah tidak ada di rumah, sehingga keberadaannya masih terus dicari.
“Pelaku pencabulan sudah tidak ada di rumah, dalam pencarian,” kata Muslih di Garut, Selasa (6/4).
Muslih menjelaskan dugaan perbuatan asusila yang dilakukan oknum guru mengaji itu telah memicu amarah warga.
Menurut dia, kemarahan warga itu diluapkan dengan membakar rumah semi permanen yang biasa digunakan tempat untuk mengaji oleh pelaku di Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu, Garut, Senin (5/4) malam.
Muslih mengatakan sejumlah anggota Polri dan TNI langsung menuju lokasi kejadian dan mencari oknum guru mengaji inisial RS (41) tersebut.
Namun, RS diketahui sudah tidak ada di kampung itu.
Selanjutnya, orang tua korban melaporkan dugaan asusila oleh oknum guru mengaji tersebut ke polisi.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat menjelaskan dugaan perbuatan asusila yang dilakukan oknum guru mengaji itu telah memicu amarah warga.
- Nasib Korban Pencabulan oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut, Menyedihkan!
- Cabuli Murid, Pelatih Karate Terancam Denda 900 Gram Emas
- Begini Kondisi 7 Santri Korban Pencabulan di Tulungagung
- Pengakuan Guru Ngaji Cabuli Santri di Tulungagung Bikin Naik Pitam
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri
- Dokter Kandungan Cabuli Bumil di Garut Mengidap Fetish?