Didukung Rakyat, KPK Tak Perlu Takut Pada Novanto

jpnn.com - jpnn.com - Direktur Eksekutif Center For Budget Analysis Uchok Sky Khadafi menilai, dugaan keterlibatan Ketua DPR Setya Novanto Dalam kasus pengadaan e-KTP benar-benar merugikan parlemen.
Bukan hanya soal citra yang tercoreng, kinerja DPR pun berpotensi terganggu. Pasalnya, Novanto kerap dipanggil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi untuk dimintai keterangan.
"Masa Ketua DPR kerjaanya hanya memenuhi panggilan KPK. Ini hanya bikin malu. Kasihan lembaga negara (DPR)," ujar Uchok melalui pesan singkat, Senin (9/1).
Terkait dugaan keterlibatan Novanto dalam perkara, Uchok menyarankan masyarakat untuk terus mengawal.
Masyarakat juga diharapkan terus mendorong komisi antirasywah untuk fokus mengusut keterlibatan ketua umum Partai Golkar itu.
"(Jika KPK menetapkan Setya Novanto sebagai tersangka) Rakyat pasti mendukung," kata Uchok.
Terakhir, pemeriksaan ulang Novanto yang direncanakan berlangsung hari ini, Selasa (10/1), diharapkan dapat membuat perkara kian terang.
Setnov dipanggil untuk sekian kalinya oleh komisi anti rasywah ini karena dianggap memiliki peran penting yang perlu digali dan ditelusuri.
Direktur Eksekutif Center For Budget Analysis Uchok Sky Khadafi menilai, dugaan keterlibatan Ketua DPR Setya Novanto Dalam kasus pengadaan
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- KPK Periksa 3 Saksi Lagi untuk Kasus Cuci Uang Andhi Pramono
- Usut Korupsi Tol Trans-Sumatera, KPK Periksa Petinggi PT Indonesia Infrastructure Finance
- KPK Periksa 2 Anggota DPR Terkait Dugaan Tipikor Dana CSR Bank Indonesia
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas